Entreprenuership dan Keperawatan - Hai teman Asuhan Keperawatan (Askep) Perawat, di Artikel ini yang berjudul Entreprenuership dan Keperawatan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik dan ringkas agar mudah di pahami untuk anda baca dan dapat di ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel enterpreneurship, yang kami tulis ini dapat anda pahami dan bermanfaat. baiklah, selamat membaca.
Judul : Entreprenuership dan Keperawatan
link : Entreprenuership dan Keperawatan
Entreprenuership dan Keperawatan
Saat diminta menyusun blok pembelajaran yang merupakan fusi dari kewirausahaan, kepemimpinan dan manajemen keperawatan, saya sedikit tercenung. Apalagi setelah menelusuri kisah-kisah tokoh pengusaha Indonesia, semakin malu rasanya saya.Tokoh-tokoh entrepreneur tersebut selalu memiliki "sejarah" berkaitan dengan "mind-set". Suatu kondisi perpindahan dari mind set orang kebanyakan menjadi mind set spesial.
Hal yang paling menakutkan adalah saat berada pada situasi perpindahan. Kondisi ketika kita harus membalik sebuah nilai yang telah kita pegang dan diyakini benar. Belum lagi, orang-orang di sekitar kita sudah menganggap diri kita adalah bagian dari nilai tersebut. Sungguh hal itu adalah sesuatu yang sangat mengguncang.
Ketika dalam presentasi ada usulan, keluaran pembelajaran adalah sebuah kreasi atau event usaha yang dilakukan oleh mahasiswa, saya sedikit terkesima. Sudah sangat tinggikah harapan kita terhadap jiwa kewirausahaan mahasiswa, sehingga keluaran proses pembelajaran ini sebegitu tingginya? Apakah kita para "gurunya" juga sudah memiliki pengalaman melakukan suatu usaha?
Lagi-lagi saya tercenung. Pertanyaan dan keraguan saya tersebut sebenarnya adalah contoh bahwa saya masih jauh dari memiliki jiwa kewirausahaan. Nilai kepegawaian saya sudah mendarah-daging rupanya, sehingga suatu hal yang mudah saja masih terasa berat dirasakan. Hah...pikiran...lagi-lagi penjara pikiran.
Apa salahnya memiliki harapan dan impian. Mahasiswa sekarang bukan seperti jaman tetua dulu. Mahasiswa sekarang lebih kreatif dan tangguh. Pergaulan mereka sudah sangat luas, apalah artinya tantangan sekecil itu?
Optimisme saya, ternyata masih tersandung juga. Muncul kekuatiran, kalau mahasiswa kita kemudian menjadi "petungan", menilai setiap tindakan harus dibayar, kemana nilai altruism. Bagaimana mencegah dampak ini? Suatu tantangan yang harus saya temukan jawabannya sebelum rancangan blok ini diterapkan. Tapi saya perlu merenung dulu..
Itu tadi adalah Entreprenuership dan Keperawatan
baik Sekianlah artikel Entreprenuership dan Keperawatan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Entreprenuership dan Keperawatan dengan alamat link https://ners-ngenes.blogspot.com/2010/03/entreprenuership-dan-keperawatan.html
0 komentar
Posting Komentar