PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK CHEROSIS HEPATIS - Hai teman Asuhan Keperawatan (Askep) Perawat, di Artikel ini yang berjudul PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK CHEROSIS HEPATIS, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik dan ringkas agar mudah di pahami untuk anda baca dan dapat di ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Pelajaran, yang kami tulis ini dapat anda pahami dan bermanfaat. baiklah, selamat membaca.
Judul : PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK CHEROSIS HEPATIS
link : PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK CHEROSIS HEPATIS
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK CHEROSIS HEPATIS
- Skan / biopsi hati: Mendeteksi infiltrat lemak, fibrosis, kerusakan jaringan hati
- Kolesistografi/kolongiografi: Memperlihatkan penyakit duktus empedu, yang mungkin sebagai faktor presdisposisi
- Esofagoskopi: Dapat menunjukkan adanya varises esofagus
- Portografi trans hepatik perkutaneus: Memperlihatkan sirkulasi sistem vena portal
- Billirubin serum: meningkat karena gangguan seluler, ketidakmampuan hati untuk mengkonjugasi atau obstruksi billier
- AST (SGOT) / ALT (SGPT), LDH: Meningkat karena kerusakan seluler dan mengeluarkan enzym.
- Alkaline fosfatase: Meningkat karena ekskresi
- Albumin serum: Menurun karena penurunan sintesis
- Globulin (IgA dan IgG): Peningkatan Sintesis
- Drah lengkap: Hb/Ht dan SDM mungkin menurun karena perdarahan. Kerusakan SDM dan anemia terlihat dengan hipersplenisme dan defisiensi besi. Leukopenia mungkin ada sebagai akibat hipersplenisme
- Protrombin time memanjang (penurunan sintesis protrombin)
- Fibrinogen: Menurun
- BUN: Meningkat menunjukkan kerusakan darah/protein
- Amonia serum: Meningkat karena ketidak mampuan untuk berubah dari amonia menjadi urea
- Glukosa serum: Hipoglikemia diduga mengganggu glikogenesis
- Elektrolit: Hipokalemia menunjukkan peningkatan aldosteron, meskipun berbagai ketidakseimbangan dapat terjadi
- Kalsium: Mungkin menurun sehubungan dengan gangguan absorbsi vitamin D
- Pemeriksaan nutrient: Defisiensi vitamin A, B12, C, K, asam folat dan mungkin besi
- Urobillin feces meningkat (n = 90 – 280 mg/hari).
- Urobillin urine meninglkat (n = 0,1 – 1,0 erlich u/dl).
- Kadar bilirubin direk dan indirek meningkat. (Direk n = 0,1 – 0,3 mg/dl. Indirek n = 0,2 – 0,8 mg/dl).
Itu tadi adalah PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK CHEROSIS HEPATIS
baik Sekianlah artikel PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK CHEROSIS HEPATIS kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK CHEROSIS HEPATIS dengan alamat link https://ners-ngenes.blogspot.com/2012/03/pemeriksaan-diagnostik-cherosis-hepatis.html
0 komentar
Posting Komentar